ISO 22000 adalah standar internasional untuk Sistem Manajemen Keamanan Pangan yang dirancang untuk memastikan bahwa rantai pasokan makanan aman dari potensi bahaya. Standar ini menggabungkan prinsip HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Points) dengan pendekatan sistem manajemen yang lebih luas, seperti yang digunakan dalam ISO 9001.
ISO 22000 berlaku untuk semua organisasi dalam rantai pangan, mulai dari petani, produsen makanan, distributor, hingga penyedia jasa makanan. Dengan menerapkan ISO 22000, perusahaan dapat meningkatkan keamanan pangan, mematuhi regulasi global, serta memperkuat kepercayaan pelanggan terhadap produk yang dihasilkan.
Mengidentifikasi dan mengendalikan risiko yang dapat mempengaruhi keamanan produk makanan
Membantu perusahaan memenuhi standar nasional maupun internasional terkait keamanan pangan
Produk yang tersertifikasi ISO 22000 lebih dipercaya oleh pelanggan dan mitra bisnis
FAQ
ISO 22000 berlaku untuk semua organisasi dalam rantai pasokan pangan, termasuk:
🔹 Produsen makanan dan minuman
🔹 Distributor dan pemasok bahan pangan
🔹 Restoran dan katering
🔹 Perusahaan pengolahan makanan
🔹 Industri pertanian dan peternakan
Durasi implementasi ISO 22000 tergantung pada ukuran dan kompleksitas perusahaan. Biasanya, prosesnya memakan waktu 3 hingga 6 bulan, tergantung kesiapan sistem yang ada.
ISO 22000 tidak selalu diwajibkan oleh regulasi, tetapi banyak perusahaan dalam industri makanan dan minuman menerapkannya untuk memastikan keamanan pangan dan memenuhi persyaratan pelanggan serta pasar global.
ISO 22000 mengintegrasikan HACCP dengan sistem manajemen yang lebih luas, termasuk manajemen risiko dan kontrol proses produksi secara keseluruhan. HACCP sendiri hanya berfokus pada identifikasi dan pengendalian bahaya dalam rantai makanan.
Untuk memulai, Anda dapat menghubungi kami untuk konsultasi awal GRATIS. Kami akan mengevaluasi sistem keamanan pangan di perusahaan Anda dan memberikan rekomendasi terbaik untuk implementasi ISO 22000.
Sertifikasi ISO 9001 adalah standar yang menetapkan persyaratan untuk sistem manajemen mutu
HACCP adalah sistem manajemen keamanan pangan yang mengidentifikasi, menilai, dan mengendalikan potensi bahaya dalam proses produksi makanan
FSSC adalah standar internasional yang menggabungkan HACCP dengan elemen manajemen mutu ISO 9001 dan ISO 22000 untuk keamanan pangan