Penerapan Standarisasi Kunci Sukses UMKM Indonesia di Pasar Global

kunci sukses umkm Indonesia di pasar global

Penerapan Standarisasi Kunci Sukses UMKM Indonesia di Pasar Global

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memegang peranan penting dalam perekonomian Indonesia. Namun, untuk bersaing di pasar yang semakin kompetitif, produk UMKM perlu memenuhi standar tertentu agar dapat diterima oleh konsumen, baik di pasar domestik maupun internasional. Penerapan standarisasi menjadi solusi yang dapat membantu UMKM dalam meningkatkan kualitas produk dan memperluas jangkauan pasar.

UMKM di Indonesia 

Hampir seluruh UMKM di Indonesia ingin meningkatkan mutu produknya untuk memenuhi spesifikasi pengadaan barang dan jasa pemerintah pusat ataupun daerah. Saat ini, sudah banyak UMKM yang menerapkan Standar Nasional Indonesia (SNI). Selain untuk meningkatkan mutu, SNI juga dapat menciptakan kepercayaan masyarakat luas sebagai konsumen untuk memastikan keselamatan, kesehatan dan keamanan produk serta penggunanya.

Standarisasi UMKM harus terus didorong karena UMKM mampu bertahan di tengah krisis dan menjadi penopang perekonomian nasional. Selain itu, standarisasi juga bisa memudahkan UMKM untuk ikut serta dalam pengadaan pemerintah yang mewajibkan 40 persen anggaran belanja diprioritaskan untuk produk UMKM.

Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perindustrian juga mengamanatkan agar Menteri, Gubernur, Bupati atau Walikota bisa memberikan fasilitas non fiskal kepada UMKM seperti pembiayaan dalam rangka sertifikasi SNI. 

Pentingnya Standarisasi untuk UMKM

Berikut beberapa alasan pentingnya penerapan standarisasi bagi UMKM.

  1. Meningkatkan Kualitas Produk
    Standarisasi membantu UMKM memastikan bahwa produk mereka memenuhi kualitas yang konsisten. Dengan mengikuti standar yang telah ditetapkan, UMKM dapat memproduksi barang yang memiliki kualitas yang sama di setiap batch produksinya. Hal ini sangat penting untuk membangun kepercayaan konsumen dan memastikan kepuasan pelanggan.

     

  2. Memperluas Pasar
    Produk yang telah distandarisasi lebih mudah diterima di pasar internasional. Banyak negara memiliki regulasi yang ketat mengenai produk impor, dan produk yang tidak memenuhi standar tertentu mungkin tidak diizinkan masuk. Dengan menerapkan standarisasi, UMKM dapat memastikan bahwa produk mereka memenuhi persyaratan pasar global, sehingga membuka peluang ekspor yang lebih luas.

     

  3. Meningkatkan Efisiensi Produksi
    Standarisasi dapat membantu UMKM mengidentifikasi dan menghilangkan pemborosan dalam proses produksi. Dengan proses yang lebih efisien, UMKM dapat mengurangi biaya produksi dan meningkatkan keuntungan. Selain itu, standar operasional yang baik dapat meminimalkan kesalahan dan meningkatkan produktivitas.

     

  4. Membangun Reputasi
    Produk yang memenuhi standar kualitas yang baik akan lebih dihargai oleh konsumen. Standarisasi membantu UMKM membangun reputasi yang kuat dan mendapatkan kepercayaan dari konsumen. Reputasi yang baik akan membantu UMKM dalam jangka panjang untuk mempertahankan dan memperluas basis pelanggan mereka.

Baca juga: Pengendalian Dokumen Kontrol Eksternal Dalam ISO 9001

Kami siap melayani kebutuhan perusahaan Anda

Untuk melaksanakan pendampingan sertifikasi dan konsultasi sesuai dengan ruang lingkup serta standar yang ingin Anda capai. 

Hubungi kami sekarang.

×

Selamat Datang

Klik sekarang untuk mengobrol di WhatsApp atau kirim email ke [email protected]

× Layanan Konsultasi